Uang Buat Pergi Umrah Dari Hasil Mulung H4ngus Terbakar, Kakek Renta Ini Pasrah

 

Mujur tak dapat diraih, malang tak dapat ditolak. Peribahasa ini mungkin tepat disematkan kepada kakek Arsyad. Kakek Arsyad, 70 tahun, seorang pemulung di Makassar yang mencari rezeki dari mengumpulkan barang-barang bekas yang sudah tidak di pakai lagi.

Setelah sekian tahun memulung dan menyisakan sedikit demi sedikit uang dari hasil memulung. Maka terkumpulah uang untuk dirinya pergi beribadah umrah ke tanah suci Mekkah. Uang yang terkumpul diperkirakan sebanyak Rp25 juta.

Namun sayang, sebuah peristiwa membuyarkan keinginan kakek tua renta tersebut. Rumah yang ditempatinya di lingkungan Bottoe, Kecamatan Tanete Rilau, Kabupaten Barruludes, Makkasar hangus terbakar pada 15 Juni 2019 lalu..

Uang yang dikumpulkan selama puluhan tahun dari hasil memulung juga hangus terbakar. Tak ada yang tersisa. kakek tua renta itu pun hanya bisa pasrah. Kabar ini pun akhirnya Viral.

Kakek tua tersebut hanya tinggal sendiri. Tak ada istri dan sanaf familiy. Untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari, kakek Arsyad bekerja sebagai pemulung barang-barang bekas yang dibuang untuk kembali dijual kepada pengepul.

Dalam bekerja, kakek tua tersebut menggunakan sepeda untuk mencari dan mengumpulkan barang-barang bekas yang dicarinya.

Barang-barang yang dicari dan dikumpulkannya adalah plastik. Barang bekas tersebut dijualnya dengan harga Rp2.500 per kilo gramnya.

Kakek ini bekerja dengan jujur, meskipun ada banyak orang yang menyarankan kepadanya agar mengisi baru atau air pada plastik yang akan dijualnya. Namun dia tidak mau melakukan hal itu.

Itu pekerjaan haram dan uangnya juga tidak berkah, ungkap Kakek Arsyad.

Kisah sedih kakek Arsyad tersebut akhirnya viral dan akhirnya apa yang hilang akhirnya diganti oleh Allah dengan yang lebih baik.

Sejumlah lembaga sosial akhirnya memberikan bantuan buat kakek Arsyad. Selain bantuan yang sifatnya pribadi juga mengalir bantuan kepada kakek dari sejumlah lembaga donor atau lembaga kemanusiaan.

Berlangganan update artikel terbaru via email:

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel